Perbedaan Keyboard Qwerty dan Dvorak: Mana yang Lebih Ergonomis dan Efisien?

Keyboard saat ini sudah menjadi bagian penting dalam kehidupan sehari-hari dengan semakin banyaknya pekerjaan yang dilakukan di depan komputer. Ada banyak jenis keyboard yang beredar di pasaran, namun yang paling umum adalah keyboard Qwerty dan keyboard Dvorak. Kedua jenis keyboard ini memiliki perbedaan dalam hal tata letak, keuntungan, dan kekurangannya masing-masing. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara lengkap perbedaan keyboard Qwerty dan Dvorak untuk membantu Anda memilih jenis keyboard yang tepat.

Daftar Isi

Pengertian Keyboard Qwerty dan Dvorak

Keyboard Qwerty adalah jenis keyboard yang paling umum digunakan saat ini. Nama Qwerty sendiri berasal dari susunan huruf pertama di pada baris paling atas keyboard. Keyboard Qwerty pertama kali diperkenalkan pada tahun 1874 oleh Christopher Latham Sholes. Susunan keyboard Qwerty dirancang untuk menghindari terjadinya tumpang tindih saat pengguna mengetik.

Sementara keyboard Dvorak didesain pada tahun 1930 oleh August Dvorak dan William Dealey dengan menggunakan pengaturan tata letak yang berbeda dengan keyboard Qwerty. Sasaran dari keyboard Dvorak adalah untuk membantu pengguna mengetik secara lebih efisien dan ergonomis. Dalam keyboard Dvorak, huruf-huruf yang sering digunakan ditempatkan di dekat jari-jari yang lebih kuat dan cepat.

Sejarah Perkembangan Keyboard

Seperti yang sudah disebutkan di atas, Christopher Sholes memperkenalkan keyboard Qwerty pada tahun 1874. Nama Qwerty sendiri merupakan singkatan dari susunan huruf-huruf pertama pada baris paling atas keyboard. Saat itu, tujuan dari penemuannya adalah untuk menghindari tumpang tindih pada tuts ketika pengguna mengetik sangat cepat.

Sementara itu, sekitar 60 tahun kemudian, August Dvorak dan William Dealey memperkenalkan keyboard Dvorak yang sesuai dengan konsep ergonomis baru. Dvorak merancang keyboard dengan susunan huruf yang dapat dengan mudah dijangkau oleh jari-jari pengguna. Rumus Dvorak adalah "kata yang paling sering digunakan harus ditempatkan pada jari yang paling kuat".

Namun, keberhasilan keyboard Dvorak kurang dari harapan karena pada saat itu sudah banyak pengguna yang terbiasa dengan keyboard Qwerty. Dvorak hanya digunakan oleh sekelompok kecil orang.

Perbedaan Tata Letak Keyboard Qwerty dan Dvorak

Perbedaan utama antara keyboard Qwerty dan Dvorak ada pada susunan huruf. Pada keyboard Qwerty, susunan huruf didasarkan pada susunan huruf di mesin ketik lama. Sedangkan pada keyboard Dvorak, susunan huruf didasarkan pada frekuensi huruf yang paling banyak digunakan dalam bahasa Inggris.

Tata letak keyboard Qwerty dan Dvorak juga memiliki perbedaan dalam tata letak tombol "Shift" dan "Enter". Tombol-tombol tersebut diletakkan pada posisi yang berbeda pada tiap jenis keyboard.

Keuntungan dan Kerugian Menggunakan Keyboard Qwerty

Keuntungan dari penggunaan keyboard Qwerty adalah sudah menjadi standar di berbagai perusahaan dan lingkup industri. Pengguna tidak perlu belajar susunan huruf yang baru dan dapat menghemat waktu dalam menyesuaikan diri. Keyboard Qwerty juga lebih mudah ditemukan di pasaran dan biasanya memiliki harga yang lebih terjangkau.

Kerugian dari penggunaan keyboard Qwerty adalah tata letak tombol yang kurang ergonomis. Tombol-tombol terletak terlalu jauh dan dapat menyebabkan rasa sakit pada jari dan tangan. Selain itu, pengguna cenderung harus berganti tangan saat mengetik dan menggerakan tangan lebih jauh, sehingga dapat menambah kelelahan pada otot lengan dan bahu.

Keuntungan dan Kerugian Menggunakan Keyboard Dvorak

Keuntungan menggunakan keyboard Dvorak adalah tata letak keyboard yang ergonomis karena disesuaikan dengan anatomi manusia, meminimalkan gerakan tangan, dan jari tangan kiri dan kanan kembali seimbang. Hal ini dapat membantu menghindari lesi repetitif, kerusakan saraf, serta gangguan fungsi motorik. Keyboard Dvorak juga dapat membantu meningkatkan produktivitas dan kecepatan mengetik.

Kerugian dari penggunaan keyboard Dvorak adalah kurangnya standarisasi keyboard, jadi pengguna baru harus belajar susunan huruf yang baru. Selain itu, keyboard Dvorak dapat sulit ditemukan di pasaran dan biasanya memiliki harga yang lebih mahal dibandingkan keyboard Qwerty.

Kapan Sebaiknya Menggunakan Keyboard Qwerty dan Dvorak?

Keyboard Qwerty lebih cocok digunakan saat bekerja di perusahaan atau industri di mana keyboard Qwerty sudah menjadi standar, atau jika pengguna sudah terbiasa dengan tata letak huruf Qwerty.

Sementara keyboard Dvorak lebih cocok digunakan oleh pengguna yang memiliki masalah kesehatan terkait dengan tangan, seperti carpal tunnel syndrome atau tendinitis. Keyboard Dvorak juga lebih efisien digunakan oleh pengguna yang mengetik dengan sangat cepat dan berulang kali dalam jangka waktu yang lama.

FAQ

1. Apa yang dimaksud dengan keyboard Qwerty dan keyboard Dvorak?

Keyboard Qwerty adalah jenis keyboard yang paling umum digunakan saat ini dan desainnya sudah umum digunakan dalam industri dan perusahaan. Sementara keyboard Dvorak adalah keyboard alternatif yang didesain untuk meminimalkan gerakan tangan, jari tangan kiri dan kanan kembali seimbang.

2. Apa perbedaan utama antara keyboard Qwerty dan Dvorak?

3. Kapan sebaiknya menggunakan keyboard Qwerty dan Dvorak?

Keyboard Qwerty lebih cocok digunakan saat bekerja di perusahaan atau industri di mana keyboard Qwerty sudah menjadi standar, atau jika pengguna sudah terbiasa dengan tata letak huruf Qwerty. Sementara keyboard Dvorak lebih cocok digunakan oleh pengguna yang memiliki masalah kesehatan terkait dengan tangan, seperti carpal tunnel syndrome atau tendinitis.

Kesimpulan

Meskipun pengaturan keyboard tidak tampak signifikan, jenis keyboard yang digunakan sebenarnya memiliki dampak besar bagi produktivitas dan kesehatan kita. Keyboard Qwerty masih menjadi standar dalam industri dan perusahaan, namun keyboard Dvorak dapat membantu menghindari lesi repetitif, kerusakan saraf, serta gangguan fungsi motorik yang disebabkan oleh penggunaan keyboard dalam jangka waktu yang lama. Sebaiknya memilih jenis keyboard yang sesuai dengan gaya hidup dan kebutuhan Anda.